ANALISIS IKLAN (AXIS)
"MANAJEMEN
PEMASARAN"
DOSEN: TUBAGUS WAHYUDI, SE.
DOSEN: TUBAGUS WAHYUDI, SE.
Disusun
Oleh:
Shinta
Aprianti
Administrasi
Bisnis
Institute
Manajemen Wiyata Indonesia
Jl. Gudang
No. 7 - 9 Kota Sukabumi 43112
No. Telp.
(0266) 235 717
Iklan atau dalam bahasa Indonesia
formalnya pariwara adalah promosi benda seperti barang, jasa, tempat usaha, dan ide yang harus dibayar oleh sebuah sponsor.
Manajemen pemasaran melihat iklan sebagai bagian dari strategi promosi secara
keseluruhan. Komponen lainnya dari promosi termasuk publisitas, hubungan
masyarakat, penjualan, dan promosi penjualan.
Semakin berkembang nya media informasi, kini televisi
menjadi media paling efektif karena menggunakan audio visual yang lebih mudah
di ingat oleh para konsumen, Menurut Arens (dalam Lubis, 2007) iklan dikatakan
sebagai komunikasi informasi yang terstruktur dan disusun bukan oleh
perseorangan, biasanya dibayar dan untuk secara alami umumnya membujuk tentang
produk (barang, jasa, dan ide) yang diidentifikasikan sponsor lewat berbagai
media.
PT Natrindo Telepon
Seluler pada awalnya merupakan bagian dari group lippo.
Natrindo merupakan perusahaan operator telekomunikasi seluler GSM
1.800 MHz pertama di Indonesia dengan fokus awal untuk beroperasi di
wilayah jawa timur dengan merek dagang "Lippo Telecom" sejak bulan Mei 2001.
Dan Pada tanggal 7 Juni 2011 diubah dari PT Natrindo Telepon Seluler menjadi PT
AXIS Telekom Indonesia.
Sekarang- sekarang ini
axis gencar membuat iklan yang dapat menarik konsumen salah satunya iklan yang
terkenal dan sering di parodikan oleh anak-anak muda sekrang yaitu iklan
seorang murid sma yang sedang menelpon temannya namun bahasanya tdak di
mengerti karena di singkat-singkat alasannya agar dia irit nepon hingga muncul
sekelompok dangdut keliling di depannya
dan seorang laki-laki yang berpakaian hawai yang sekrang menjadi ikon axis di
setiap iklan yang memberitahukan bahwa irit tidak perlu di singkat-singkat dan
hanya dengan menggunakan axis bisa nelpon dengan biaya irit.
Iklan tersebut bila di
lihat memang tidak masuk di akal dan terlalu sederhana bila di lihat saluran telpon
siswa sma tersebut dapat sampai ke berbagai negara dan di dengar di seluruh
dunia, namun dengan pengemasan iklan yang lucu dan dapat diingat oleh banyak
orang bahkan orang tua saja hapal dengan iklan tersebut, tidak hanya itu banyak
parody-parodi lainnya yang menjadikan buming dengan iklan tersebut sehingga
nama axis pun melekat di telinga masyarakat Indonesia.
dan iklan tersebut tdak memberikan pesan khusus bagi penggunanya, karena mereka hanya mengunggulkan kelucuan yang terjadi pada para pelajar sekarang ini.
Iklan axis ini dapat
dikatan berhasil untuk menarik para konsumen karena di bandingkan dengan dengan
iklan provider lainnya iklan axis ini sangat unik, mudah dingat, lucu dan fresh
sehingga dapat menjadi ciri khas sendiri bagi axis dengan mengingat iklan
tersebut secara langsung mengingat produk tersebut.
Tujuan iklan axis
tujuan iklan dari axis itu sendiri adalah tentunya untuk memberi informasi terhadap konsumen bahwa melakukan komunikasi atau menelpon tidak perlu sulit dan di singkat-singkat karena exis sendiri memiliki solusi yaitu dengan menggunakan axis itu sendiri, dan dari maksud iklan tersebut memberitahukan pula bahwa segmen utama exis ada pelajar.
Apakah ada pelanggaran etika dalam penayangan iklan axis ?
menurut saya iklan axis ini masih sesuai etika periklanan, meskipun tidak banyak pesan moril yang di sampaikan pada iklan tersebut dan hanya menyampaikan produk yang di miliki oleh axis itu sendiri, dengan cara penyampaian yang sederhana dan lucu sehingga dapat di terima oleh masyarakat .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar